TULUNGAGUNG – Pagelaran pengantin adat Jawa dan modern sukses diadakan di UIN SATU Tulungagung oleh peminatan Pewara Prodi Tadris Bahasa Indonesia atau yang biasa disingkat TBIN.
Kegiatan ini merupakan ujian praktik semester dan melibatkan prosesi adat Jawa dan modern. Acara diadakan di aula lantai 3 Perpustakaan UIN SATU Tulungagung.
Dosen pengampu mata kuliah manajemen kepewaraan, Bagus Wahyu Setiawan, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan melatih kemampuan manajemen mahasiswa kepewaraan.
Para mahasiswa mengaku butuh persiapan yang panjang. Acara dimulai dengan pranatacara dan dilanjutkan dengan prosesi panggih, pinampi pasrah temanten kakung, dan temu manten.
Selain itu, pengantin adat modern juga menampilkan selawat Mahalul Qiyam sebagai lantunan acara panggih, serta mauidhah khasanah sebagai bekal berumah tangga.
Seluruh pengisi acara menggunakan pakaian adat Jawa, sementara pengantin modern memakai hijab dan celana panjang berbalut kain jarik.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Rahmawati Mulyaningtyas selaku koordinator Prodi Tadris Bahasa Indonesia dan beberapa dosen TBIN lainnya, termasuk Siti Zumrotul Maulida.
Pagelaran ini merupakan representasi mahasiswa kepewaraan dan manajemen acara. Ke depan, agenda serupa seperti pengantin adat Jawa, sunatan, ngunduh mantu, dan lainnya juga dapat dilaksanakan.