Audit Mutu Internal Tadris Bahasa Indonesia Sukses Terselenggara, TBIN Berstatus Prodi Unggul

TULUNGAGUNG – Program studi Tadris Bahasa Indonesia (TBIN) di UIN SATU berhasil menggelar Audit Mutu Internal (AMI) yang bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian penerapan sistem manajemen mutu di lingkungan akademik.

Kegiatan ini berlangsung di Ruang Jurusan Bahasa Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) UIN SATU pada Jumat, 9 Agustus 2024 pukul 09.00 WIB. Audit ini dihadiri oleh tiga auditor yang berkompeten di bidangnya, yaitu Ahmad Fauzan, S.S., M.Pd.I, Risdiana Himmati, M.Si., dan Widya Ayu Permatasari, S.Sos., M.Si.

Audit Mutu Internal (AMI) yang diselenggarakan memiliki tujuan utama untuk mengetahui kesesuaian atau ketidaksesuaian program studi terhadap persyaratan sistem manajemen mutu dan peraturan yang berlaku.
Selain itu, kegiatan ini juga dimaksudkan untuk mengevaluasi kapabilitas sistem manajemen mutu serta efektivitas penerapannya dalam mendukung pencapaian tujuan pendidikan di prodi Tadris Bahasa Indonesia.

Risdiana Himmati, salah satu auditor yang hadir dalam kegiatan ini, menjelaskan pentingnya AMI bagi peningkatan kualitas program studi.

“Audit Mutu Internal yang digelar di prodi Tadris Bahasa Indonesia merupakan audit yang dilakukan untuk menentukan tingkat kesesuaian pelaksanaan kegiatan terhadap standar mutu yang telah ditetapkan dalam Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI).

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka peningkatan mutu institusi dan mengurangi risiko ketidaktercapaian standar atau penurunan kualitas,” ungkapnya.

Widya Ayu Permatasari, auditor lainnya, menambahkan bahwa evaluasi mutu dilakukan melalui proses yang sistematis dan independen.

“Evaluasi atau audit mutu dilaksanakan dengan pengujian sistematis dan independen untuk menentukan pemenuhan mutu sesuai rencana dan efektivitas pelaksanaannya dalam mencapai tujuan. Audit mutu meliputi audit sistem, proses, dan hasil untuk menilai kesesuaian dan efektivitas penerapan sistem penjaminan mutu di program studi,” jelas Widya.

Audit yang dilakukan tidak hanya mencakup pemeriksaan data dan dokumen, tetapi juga penilaian terhadap proses yang berlangsung di prodi Tadris Bahasa Indonesia.

Ahmad Fauzan, yang juga bertugas sebagai auditor dalam kegiatan ini, menjelaskan bahwa timnya mengecek kembali data-data peer group terhadap unit atau institusi serta program yang ada di prodi TBIN.

“Kami mengecek kembali data-data peer group terhadap unit atau institusi dan/atau program atau kegiatan yang ada di prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU. Hasil pemeriksaan dan investigasi melalui prosedur, proses serta mekanisme dilakukan dengan cara mengecek, mencocokkan, dan memverifikasi dalam rangka mengevaluasi efektivitas penerapan SPMI yang telah disusun,” jelas Fauzan.

Dari hasil audit yang dilakukan, prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU dinyatakan berstatus unggul.
Status ini menunjukkan bahwa program studi tersebut berhasil memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan dan mampu mempertahankan kualitasnya di tengah tantangan dunia pendidikan yang semakin kompleks.

Rahmawati Mulyaningtyas, selaku Koordinator Program Studi Tadris Bahasa Indonesia, menyampaikan apresiasinya terhadap para auditor yang telah melakukan pemeriksaan.

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh auditor yang hadir karena sudah berkenan meninjau Audit Mutu Internal prodi kami. Dengan hasil ini, ke depannya akan semakin memantik semangat seluruh dosen Tadris Indonesia di kampus UIN SATU dalam mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi,” ujar Rahmawati.

Selain itu, Rahmawati juga menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan kinerja prodi Tadris Bahasa Indonesia sesuai dengan SPMI yang ada.

“Kami siap mempertahankan status unggul dan meningkatkan kinerja sesuai dengan SPMI yang ada,” tambahnya.

Audit Mutu Internal yang sukses terselenggara ini menjadi langkah penting bagi prodi Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan.

Dengan status unggul yang telah diperoleh, diharapkan prodi ini mampu terus berkontribusi dalam mencetak lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja.