Pada hari Rabu tanggal 22 Juni 2022 telah berlangsung acara Bimbingan Teknis Kepewaraan yang diselenggarakan oleh Program Studi Tadris Bahasa Indonesia bekerjasama dengan Pasinaon Kabudayan Keraton Surakarta. Acara ini dilaksanakan diaula gedung K.H Arief Mustaqim lantai 6, UIN SATU Tulungagung. Adapun acara Bimbingan Teknis Kepewaraan ini terbuka untuk mahasiswa maupun masyarakat umum.
Bimbingan Teknis Kepewaraan ini mengangkat tema “Hanggadhil Kawruh Pewara, Hanglengluri Budaya Jawa“. Tema ini diangkat berlatarbelakang perlunya mahasiswa memiliki keterampilan sebagai pembawa acara dalam budaya Jawa. Oleh karena itu, Program Studi Tadris Bahasa Indonesia memberikan pemahaman dan pengalaman mengenai pembawa acara. Diharapkan setiap individu khususnya mahasiswa tidak hanya terpaku menjadi pendidik tapi juga mampu menjadi pewara.
Acara diawali dengan pembukaan yang dilakukan oleh MC, pemutaran lagu Indonesia Raya, pemutaran mars UIN SATU Tulungagung, dilanjut dengan sambutan sekaligus pembukaan acara secara resmi oleh Dekan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan. Adapundalam sambutannya, Prof. Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I., menerangkan, tujuan mengadakan pelatihan, yang dilaksanakan FTIK, memberikan ilmu tentang pewara, pembawa acara Jawa yang memakai cengkok kesultanan, akan dapat ilmu dari narasumber dan bisa dipraktikkan, di sini bisa menyambi guru dan MC. Beliau juga berterima kasih kepada narasumber dan peserta. Kegiatan Bimtek Kepewaraan dibuka bersama dengan membaca basamalah.
Setelah sambutan sekaligus pembukaan dari Dekan FTIK selesai. Acara dilanjut dengan sambutan oleh Prof. Dr. Mohamad Jazeri, S.Ag., M.Pd. Beliau adalah dosen Program Studi Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU Tulungagung. Acara kemudian berlanjut dengan penandatanganan surat perjanjian atau Memorandum of Understanding (MoU) antara FTIK UIN SATU Tulungagung yang diwakili Prof. Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I. dan R.M.R.P Restu Budi Setiawan, S.Pd.M.Pd.
Acara dilanjutkan dengan pemaparan materi yang dipandu moderator oleh R.T. Bagus Wahyu Dwijosusastro, M.Pd. pembicara pertama yaitu KRT. Shidiq Dwijonagoro, S.S.M.Pd. yang merupakan budayawan dari Keraton Surakarta. Menuju pemateri kedua para peserta tampak masih antusias mengikuti acara bimtek kepewaraan ini, yang terlihat dari masih banyaknya peserta yang masih terlihat aktif untuk bertanya serta menanggapi pertanyaan dari narasumber. Hingga kemudian akhirnya tiba untuk masuk pada agenda pemaparan materi oleh R.M.R.P Restu Budi Setiawan, S.Pd.M.Pd.
Kegiatan selanjutnya adalah praktik kepewaraan, yang dilakukan oleh perwakilan mahasiswa dari semester ke-6. Peserta sangat antusias dalam mempraktikkan menjadi pembawa acara bahasa Jawa. Kemudian pada akhir acara diadakan pemberian cenderamata dan sertifikat untuk narasumber. Selanjutnya kegiatan foto bersama narasumber berserta para dosen Tadris Bahasa Indonesia.
R.T. Bagus Wahyu Dwijosusastro sesudah acara menyampaikan “Saya sangat berterima kasih kepada ibu koorprodi, ibu-ibu dosen, dan para mahasiswa atas bantuan dalam acara Bimbingan Teknis Kepewaraan. Kalau tidak ada kerja sama, kerja keras, dan kerja tangkas dari supertim yg luar biasa pasti acara kita hari ini tidak sesukses dan selancar tadi. Semoga lelah menjadi lillahi, semoga penat, keringat, dan sambat menjadi jalan pembuka berkat bagi kita semua. Selaku koordinator, saya juga meminta maaf akan kekurangan, tindakan, perkatan, dan ketikan yang tidak sengaja menggores perasaan dari panjenengan sedaya. Mawantu-wantukanthi hanyenyadhont asta saha narbukaning nala kula nyuwun lumunturing sih samudra pangaksama“. Beliau juga berpesan “Semoga acara TBIN ke depan dapat sukses, panitia selalu kompak, dan tentu saja berkesan bagi semuanya. Selamat beristirahat semoga besok kita terbangun dalam keadaan dan semangat yang lebih hebat. Nuwun,maturnuwun” (ed. AVR)