Seminar Teknologi Pembelajaran: Membangun Media Pembelajaran Bahasa Indonesia yang Kreatif dan Efektif

TULUNGAGUNG – Prodi Tadris Bahasa Indonesia IAIN Tulungagung menggelar seminar teknologi pembelajaran demi menunjang media pembelajaran bahasa Indonesia yang kreatif dan efektif.

Agenda ini dilaksanakan pada Jumat, 6 November 2020. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui Zoom yang dimulai pukul 09.00 WIB hingga 12.00 WIB dengan narasumber Budi Djoko Chrismanto dari Kementerian Perindustrian Republik Indonesia.

Dalam kesempatan ini, dosen yang akrab disapa Pak Budi menjelaskan pentingnya pemaparan media pembelajaran bagi mahasiswa.

“Media pembelajaran tidak lagi terbatas pada buku dan papan tulis, melainkan melibatkan teknologi sebagai alat bantu yang mampu memperkaya proses belajar-mengajar,” kata dia.

Menurutnya, penting untuk terus memperbarui strategi dan metode pembelajaran, khususnya dalam konteks pengajaran bahasa Indonesia. Dalam konteks Bahasa Indonesia, sebagai bahasa nasional dan bahasa pengantar di sistem pendidikan di Indonesia, penting untuk terus mengembangkan media pembelajaran yang dapat merangsang minat belajar dan memperkuat pemahaman bahasa pada tingkat yang lebih tinggi.

“Berbagai inovasi teknologi telah memberikan peluang besar untuk meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa. Aplikasi pembelajaran daring, penggunaan multimedia, dan platform interaktif dapat memperkaya pengalaman belajar peserta didik,” jelasnya lagi.

Seluruh mahasiswa yang hadir mendapatkan wawasan pemikiran, pengalaman, dan ide-ide kreatif dari para pakar pendidikan, praktisi, dan peneliti di bidang pembelajaran bahasa Indonesia.

“Dengan cara ini, kita dapat bersama-sama menciptakan solusi yang inovatif dan efektif untuk memenuhi kebutuhan pembelajaran bahasa di era digital ini,” ungkapnya.

Seluruh mahasiswa yang hadir dalam seminar ini dapat mengembangkan gagasan serta pengalaman terbaik dalam menghadapi dinamika pembelajaran bahasa di era digital, terutama dalam meningkatkan kualitas pembelajaran bahasa Indonesia.

“Berbagai inovasi dalam pengembangan media pembelajaran berbasis teknologi, seperti aplikasi pembelajaran daring, penggunaan multimedia, dan platform interaktif, menawarkan peluang besar untuk meningkatkan daya tarik dan efektivitas pembelajaran,” jelasnya.