TULUNGAGUNG – Program Studi Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU Tulungagung menggelar seminar BIPA bertajuk ‘Membangun Pembelajaran BIPA yang Efektif dan Kreatif’ secara daring selama dua hari yakni tanggal 26-27 Juni 2021 dan dimulai sejak siang pukul 13.00 WIB.
Kegiatan ini menghadirkan pemateri Doni Setiawan selaku Kepala Bidang Diplomasi Kebahasaan RI, menurutnya seminar ini merupakan refleksi dari kebutuhan pengajaran BIPA yang harus memperhatikan aspek teknologi sebagai mitra pendidikan.
“Berbicara tentang efektivitas, bukan hanya sekadar penggunaan media, melainkan bagaimana media tersebut dapat memfasilitasi pemahaman yang lebih baik, mendorong partisipasi aktif, dan meningkatkan kompetensi bahasa peserta didik,” jelas Doni.
Dia menambahkan, peran media dalam pembelajaran BIPA bukan hanya sebagai alat bantu, tetapi sebagai katalisator yang merangsang daya kreativitas dan minat belajar peserta didik.
Para peserta diajak melakukan diskusi mengenai peran utama media dalam mengembangkan keterampilan berbahasa dan kecerdasan budaya bagi para peserta didik BIPA.
“Oleh karena itu, kita perlu melibatkan para pendidik, peneliti, dan praktisi dalam menjelajahi berbagai jenis media pembelajaran yang efektif dan kreatif, sekaligus menyusun strategi implementasi yang sesuai dengan konteks pembelajaran,” kata dia.
Seminar yang dihadiri mahasiswa Tadris Bahasa Indonesia UIN SATU ini berhasil menjadi platform untuk berbagi pengalaman, temuan riset terkini, dan praktik terbaik dalam pengembangan media pembelajaran BIPA.
“Melalui pemahaman yang mendalam tentang media pembelajaran yang efektif dan kreatif, peserta harus mampu mengintegrasikan inovasi ini dalam pengajaran,” pungkas Doni.
Integrasi inovasi pembelajaran berbasis teknologi mampu meningkatkan mutu pembelajaran BIPA, dan menjadikan pengalaman belajar peserta didik agar inspiratif dan memuaskan.