TULUNGAUNG– Pada 13 Februari 2023 bertempat di ruang rapat dosen Gedung Arief Mustaqiem lantai 2 telah dilaksanakan rapat persiapan awal semester genap dan evaluasi pelaksanaan pembelajaran Prodi Tadris Bahasa Indonesia. Dalam rapat ini, dihadiri dosen Tadris Bahasa Indonesia sejumlah sembilan belas orang dan dipimpin oleh Dra. Siti Zumrotul Maulida, M.Pd. selaku Koorprodi Tadris Bahasa Indonesia.
Dalam rapat ini, membahas beberapa persiapan yang harus dilakukan oleh dosen diantaranya. Pertama, pembuatan RPS disesuaikan kurikulum MBKM bagi yang mengajar mahasiswa semester genap angkatan 2022. RPS dibuat dengan versi OBE (Outcome Based Education) yang mancantumkan CPL, CP dan mencamtukan pengalaman belajar mahasiswa. Kedua, soal UTS dan UAS dibuat dan dikumpulkan satu minggu sebelum pelaksanaan ujian Soal tersebut dibuat sesaui CPL dan CP di RPS. Ketiga, penetuan bahan ajar mata kuliah dibuat sesuai CP dan pengalaman belajar mahasiswa. Bahan ajar bisa berupa PPT, aplikasi maupun e-learning. Empat, dosen TBIN beberapa sudah mencantumkan karya ilmiah dosen maupun pengabdian atau penelitian yang dijadikan referensi mengajar di RPS. Kelima, media yang kurang mendukung perkuliahan bisa didukung dengan kreatifitas dosen dalam membuat media. Keenam, FGD (Focus Group Discussion) dosen dengan mahasiswa berlangsung secara luring maupun daring. Kegiatan FGD dosen dengan mahasiswa berupa karya ilmiah dosen maupun mahasiswa. Ketujuh, FGD mahasiswa sudah dijalankan kembali secara luring dan runtin. FGD ini bisa menampung pendapat mahasiswa dan bisa menyampaikan hasil karya ilmiahnya.
Untuk hasil rapat yang membahas tentang evaluasi pelaksanaan pembelajaran memperoleh hasil sebagai berikut. Pertama, kegiatan pengabdian dan penelitian dosen maupun menulis buku wajib di upload disipinmas. Kedua, pengisian BKD dosen bisa dilakukan mulai awal semester dalam bentuk file yang diunggah di googledrive pribadi (semua orang yang memiliki alamat gdrive bias akses). Ketiga, dosen TBIN diharuskan ikut berkompetisi dalam mengikuti pandaftaran penelitian BOPTN. Hasil penelitian ini bias dijadikan referensi di RPS. Dan yhang terakhir, Dosen TBIN sudah mengikuti kegiatan webinar, seminar, diklat maupun pelatihan untuk meningkatkan kemampuannya dalam kewajiban Tridharma.